MANADO Kabarpost.com – Kerukunan beragama di Sulawesi Utara (Sulut) menjadi perhatian dunia internasional sehingga Sulut terpilih sebagai tuan rumah Pekan Kerukunan Internasional dan Konferensi Nasional Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) ke-VI tahun 2021.
Ketua FKUB Sulut Pdt Lucky Rumopa MTh mengatakan bahwa sudah fix kegiatan Pekan Kerukunan Internasional dan Konferensi Nasional Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) ke-VI tahun 2021 akan digelar pada tanggal 17-20 November 2021.
“Tadi kami sudah berkoordinasi dengan Menteri Agama RI Yaqut Cholil Qoumas dan kegiatan Pekan Kerukunan Internasional dan Kongres Nasional ke- VI FKUB digelar pada tanggal 17-20 November 2021, dan acara sudah fix,” ungkapnya usai berkoordinasi dengan Menag RI secara virtual, Selasa (26/10/21) sore.
Rumopa yang saat diwawancarai didampingi Asisten I Pemrov Sulut Denny Mangala dan Kepala Kesbangpol Sulut Steven Liow membeberkan bahwa rencananya kegiatan akan ditutup oleh Wakil Presiden RI Ma’aruf Amien, jadi tinggal koordinasi Pak Gubernur Olly Dondokambey dengan Presiden untuk pembukaan kegiatan, dan Presiden juga tinggal menunggu usulan dari panitia pelaksana.
“Dalam rapat tadi dengan Menag juga sangat direspon baik oleh Pak Menteri dan beliau mendukung bukan secara teknis saja tetapi secara finansial,” ujar Rumopa.
Rumopa juga mengatakan bahwa Menag berharap kegiatan ini harus sukses, karena di tahun 2022 Pemerintah RI akan mencanangkan sebagai Tahun Toleransi.
“Sehingga ini merupakan pijakan awal memberikan legitimate kepada seluruh anak bangsa di Indonesia untuk bersama-sama mencanangkan tahun 2022 sebagai Tahun Toleransi,” katanya.
Rumopa juga menambahkan bahwa Kegiatan akan ditutup oleh Wapres RI Ma’aruf Amien di Kota Tomohon, kemudian Tomohon akan dicanangkan sebagai Kota Toleransi.
Tidak hanya itu saja, Rumopa juga mengatakan akan ada berbagai kegiatan yang akan meramaikan Pekan Kerukunan Internasional diantaranya, akan ada beberapa kepala daerah yang akan mendapatkan penghargaan sebagai tokoh-tokoh plural dan penilaiannnya tergantung dari Ketua FKUB.
Kemudian Kabupaten Minahasa Utara (Minut) akan dicanangkan sebagai Bumi Revolusi oleh Pak Presiden. akan ada anjangsana juga serta pertemuan dibeberapa tempat dan akan dilakukan dialog, ada juga carnaval kerukunan dan expo kerukunan.
“Untuk peserta, sampai hari ini yang mendaftar sudah 1112 peserta, yang terdiri dari berbagai kalangan seperti, FKUB, Akademik, DPRD, Kesbangpol seluruh Indonesia dan ada beberapa kementrian,” tukas Rumopa, sembari mengatakan, kami juga sudah berkoordinasi dengan Pak Gubernur Olly Dondokmabey dan meminta agar anggaran FKUB lebih ditingkatkan lagi.
(Ain)
