MINSEL Kabarpost.com – Bupati Minahasa Selatan Franky Donny Wongkar SH, menggelar rapat evaluasi capaian vaksinasi dan realisasi PBB T.A 2021, menghadirkan camat dan kepala puskesmas se Kabupaten Minahasa Selatan.
Turut di hadiri Wakil Bupati Minahasa Selatan Pdt Petra Yani Rembang Sth, Kapolres Minsel AKBP Norman Sitindaon, SIK, dan Dandim 1302 Minahasa Letkol Infantri Herbeth Andi Amino Sinaga, SIP Juga Kepala Kejaksaan Negeri Minsel Budi Hartono, SH.M.HUM, di wakili Kasie Pidana Khusus Roger Lawrence Van Hermanus, SH serta Sekretaris Daerah Minsel Denny P Kaawoan, SE,M.SI.
Bertempat di Aula Waleta Kantor Bupati Minahasa Selatan, pada tanggal 25 Oktober 2021 Pemkab Minsel Menggelar Rapat Kordinasi yang Berkosentrasi pada percepatan program Vaksinasi Covid-19.
Di Kabupaten Minahasa Selatan Rakor tersebut dilakukan penandatanganan kesanggupan untuk memfasilitasi, mengawas dan menyelesaikan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 Di Wilayah masing masing, pada minggu kedua bulan Desember 2021 akan mencapai 75%, karena di bulan Oktober angka vaksinasi di Kabupaten Minsel yang masih di bawah 50%, ini menjadi PR penting untuk Pemkab Minsel, agar percepatan vaksinasi Covid Dosis lengkap segera rampung.
Minahasa Selatan segera mencapai Hero Immunity bukan tanpa alasan, beberapa ahli memperkirakan kemungkinan serangan Covid-19 Ketiga masih mungkin terjadi, oleh karena itu Pemerintah Pusat Hingga Ke Daerah Terus Menseriusi perceoatan Program Vaksinasi Covid-19
Dalam pemaparan para camat di ketahui beberapa kendala yang mengakibatkan kurangnya kesadaran masyarakat Minsel, untuk di Vaksin diantaranya kurangnya tenaga kesehatan, jam aktifitas masyarakat yang pergi bekerja di saat jam Oprasional Vaksinasi, adapun beberapa Puskesmas tidak di suport dengan CoolBox (Tempat Penyimpanan Vaksin).
Adanya penyamit bawaan dan sebagian besar warga masih termakan isue isue Hoax pasca Vaksinasi dan pada umumnya seluruh camat sudah melakukan berbagai cara agar masyarakat mau di vaksin, mulai dari bekerja sama dengan Tokoh-Tokoh Agama hingga membuka gerai vaksinasi di titik yang strategi, di wilayah hingga usaha Door To Door kerumah warga, para camat juga melaporkan capaian dari sasaran vaksinasi data manual adalun penjelasan dari pihak dinas kesehatan, jika adanya ketimoangan data antara kecamatan dan data dinas kesehatan karna banyak warga yang vaksin di gerai vaksinasi.
Selain Puskesmas dan di informasikan dinas kesehatan Minsel pun berperan aktif dalam pelaporan angka real vaksinasu, lewat KPCPEN yang di monitor langsung Presiden , sama halnya dengan Bupati membentuk Grup di aplikasi pesan dengan seluruh camaf dan pihak-pihak terkait, semua daya dan usaha Bupati dan Wakil Bupati coba selaraskan untuk penyelesaian Covid -19, namun mengatasi permasalahan Virus dan Pandemi yang merugikan kita semua di semua sektor tidaklah mudah tanpa di dukung kesadaran masyarakat tentunya.
(Fanly)
