Next Post

Dihadiri Gubernur OD, 67 Umat Paroki Pineleng Terima Sakramen Krisma dari Uskup Manado

1000015247-01

PINELENG Kabarpost.com – Dalam rangka memperingati Perayaan Pesta Pelindung Santo Fransiskus Xaverius Pineleng, sebanyak 67 umat katolik paroki Santo Fransiskus Xaverius (FX) Pineleng menerima Sakramen Krisma dari Uskup Manado, Mgr Benedictus Estephanus Rolly Untu M.S.C yang juga dihadiri, Gubernur Sulawesi Utara (Sulut) Olly Dondokambey bertempat di Gereja Katolik FX Paroki Pineleng, Minggu (3/12/2023).

Dalam perayaan tersebut, Uskup Rolly didampingi konselebran Pastor Yohanis Salaki MSC bersama dua frater diakon, Fr. Diakon Ekaristho G. Silap, Pr dan Fr. Diakon Zakarias Mayabubun, MSC.

Sebelum menerima sakramen krisma, para calon krisma diajak untuk mengucapkan pembaharuan janji baptis. Uskup kemudian menumpangkan tangan ke atas para calon Krisma sebagai tanda pencurahan Roh Kudus dan mengurapkan minyak Krisma sebagai tanda pemberian tugas menjadi saksi iman.

Pada kesempatan itu, Uskup Manado menyampaikan pesan masa Adven yang menitikberatkan pada pengembangan jati diri, identitas, dan martabat dalam iman Katolik.

Uskup menekankan agar umat dapat bercermin pada teladan tiga tokoh Keluarga Kudus Nazareth, yakni Yesus, Maria, dan Yosep. Dalam Misa Kudus itu, Uskup menitipkan 4 amanat kepada krismawan/wati, yakni SBIT (Serupa, Bangga, Integritas, Tanggung Jawab).

“Selamat hari Minggu Adven pertama dan proficiat bagi krismawan/wati. Semoga semakin dipenuhi dengan Roh Kudus, hidup selaras dengan jiwa Kristus, semakin Serupa dengan Kristus,” kata Mgr Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC.

Krismawan/wati yang semakin mantap dalam iman, kata Uskup, juga harus Bangga dengan Iman Kristiani, Iman Katolik yang telah dianugerahkan dan berani membela iman.

Selain itu, Uskup berpesan agar Krismawan/wati harus menjadi saksi kebangkitan Kristus, bukan hanya lewat kata-kata, tetapi lewat hidup, karya, dan tindak-tanduk, seperti teladan keluarga kudus Nazareth, Yesus, Maria, dan Josep (Yusuf).

Uskup kemudian mencontohkan teladan Yusuf, walau tidak ada satu kata pun yang keluar dan tercatat dalam Kitab Suci, tetapi telah melakukan hal yang luar biasa dan memiliki sejuta kesaksian. Uskup Manado mengingatkan agar para Krismawan/wati lebih sadar akan Tanggung Jawab, yakni berpartisipasi dan berperan aktif dalam membangun Gereja melalui karya-karya pelayanan.

“Di masa ini juga sangat dikenal tentang sebutan Integritas. Artinya utuh atau lengkap antara apa yang dikatakan dan dilakukan,” pesan Uskup Manado. Dalam arti, peran Krismawan/wati dapat terasa bukan hanya dalam Gereja dan keluarga, tapi juga di masyarakat,” ungkap Uskup Manado ini.

Sementara itu, Gubernur Sulut, Olly Dondokambey dalam sambutannya menyampaikan, selamat kepada umat katolik Paroki Santo Fransiskus Xaverius Pineleng.

“Momen penerimaan sakramen krisma adalah satu kekuanan roh kudus bagi umat kristiani. Dengan menerima sakramen krisma kita diberdayakan untuk menjadi saksi kristus. Jadilah terang dunia,” ujar Gubernur Olly. 

Diketahui, dalam perayaan tersebut, dihadiri juga Pj Bupati Minahasa, Jemmy Kumendong, Mantan Bupati Minahasa, Roy Roring serta para pejabat teras Pemprov Sulut dan pejabat Pemkab Minahasa. 

(*/Reza) 

Admin

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Newsletter

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit.

banner

Recent News

themediagrid.com, J8FXQA, DIRECT, 35d5010d7789b49d
google.com, pub-8668870452462831, DIRECT, f08c47fec0942fa0