MITRA Kabarpost.com – Kegiatan illegal mining di Ratatotok Kabupaten Minahasa Tenggara aktif lagi. Diperoleh informasi, aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) alat berat di Ratatotok kembali eksis pada Maret 2023.
Padahal, pada Januari 2023 lalu, kegiatan ilegal ini ditertibkan Polda Sulut setelah seorang pekerja asal China bernama Wang Zanbiao yang datang ke Sulawesi Utara dengan menggunakan visa kunjungan wisata, tewas dilindas bucket ekskavator oleh tersangka MP, warga Sulawesi Selatan di lokasi PETI diduga milik lelaki D alias David.
“Ada puluhan eskavator di sana. Sudah sejak bulan Maret (beroperasi lagi),” kata sumber resmi yang meminta namanya untuk tidak dipublikasi, Rabu (22/11/2023).
Meski sudah berlangsung lama lanjut sumber, aktivitas PETI alat berat di Ratatotok tidak kunjung tersentuh.
“Sayangnya belum ada (penindakan yang dilakukan aparat penegak hukum),” tandasnya sembari menambahkan, selain di Ratatotok, kegiatan PETI alat berat ini juga sudah menjamur di wilayah Tombatu.
Kapolres Mitra AKBP Eko Sisbiantoro ketika dikonfirmasi belum memberikan keterangan terkait kembali aktifnya PETI alat berat di Ratatotok.
(Aldrin)