MINUT Kabarpost.com – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDI-P Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) juga menggelar peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) PDI-P ke 49 yang dilaksanakan di Kantor DPD PDI-P Sulut di Jalan Soekarno, Minahasa Utara (Minut).
Dengan melaksanakan upacara kenaikan bendera Merah Putih dengan inspektur upacara yakni Wakil Ketua DPD PDI-Perjuangan Sulut Drs Steven OE Kandouw serta sebagai Perwira Upacara yakni Ketua Banteng Muda Indonesia (BMI) Sulut Rio Dondokambey.
Upacara peringatan HUT PDI-P yang diperingati di Sulut, juga dihadiri oleh Sekretaris Franky Wongkar, Bendahara Andrei Angouw, para Wakil Ketua Joune Ganda, Eva Sasingen, Ferry Wowor, Lucky Senduk, Novie Lumowa dan kader partai lainnya.
Tak hanya merasa bersyukur atas kelancaran kegiatan, namun Rio Dondokambey yang juga bertindak selaku Ketua Panitia HUT ke 49 PDI-P di Sulut berharap dapat memaknai peringatan ini.
“Sebagai pemuda kita tetap selalu mengedepankan ideologi partai untuk mensejahterakan rakyat serta terdepan dalam menjaga kemurnian Pancasila dan NKRI,” ucapnya.
Sebelumnya pada arahan sebagai Irup, Steven Kandouw mengatakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-49 PDI-P menjadi momentum untuk evaluasi keberadaan selurus kader partai, mulai dari struktural PDI-P di DPP, DPD, DPC, PAC, ranting, anak ranting hingga ke sayap dan badan partai.
“Ini momentum paling baik untuk kita kontemplasi, introspeksi diri, evaluasi semua keberadaan kita,” tuturnya.
Mantan Ketua DPRD Sulut ini pun mengapresiasi atas tema yang diambil pada HUT ke-49 PDI-P, yakni ‘Bangunlah Jiwa dan Badannya, untuk Indonesia Raya’.
“Suatu tema yang cocok update dengan kondisi yang ada di republik ini. Kita masih bergelut dengan Covid-19. Tema ini meyakinkan kita semua di tengah pandemi, kader-kader partai harus tetap mawas diri tetap berikan jiwa dan badannya untuk negara ini,” tegasnya.
Kandouw juga mengingatkan PDI-P untuk terus menjadi partai pelopor dalam mempertahankan NKRI, Pancasila, UUD 1945 dan Bhinneka Tunggal Ika.
“Untuk itu momentum ini sebagai salah satu kader partai diingatkan substansi partai nasional kerakyatan tetap bersama-sama dengan rakyat, seperti yang disampaikan Ibu Ketum ‘Menangis dan tertawa dengan rakyat’,” imbaunya.
Di akhir arahannya, Kandouw mengharapkan tetap menjadi partai nomor satu.
“Akan lebih hebat sehat maju dari tahun-tahun kemarin. Kita tetap jaya. Bukan hanya ketiga kalinya tapi selama-lamanya,” tutup Kandouw.
Usai upacara dilaksanakan pemotomgan tumpeng yang langsung diberikan pada figur-figur dinilai berjasa.
Pada kesempatan ini Rio Dondokambey menyerahkan potongan tumpeng pada salah satu personil tim basket Sulut yang telah mencetak sejarah meraih medali perak di PON Papua 2021 lalu.
(*/Ain)