MANADO Kabarpost.com – Patut dibanggakan apa yang sudah diperjuangkan para peserta (mahasiswa) dari Politeknik Negeri Manado (Polimdo) di ajang pendidikan International Business Administration Competition (IBAC) I dan BAC VIII tahun 2022.
Sebagai tuan rumah pelaksanaan IBAC, Politeknik Negeri Manado mampu menunjukan kualitas sebagai mahasiswa vocasi.
Terbukti dari sembilan macam lomba, Politeknik Negeri Manado mampu meraih score terbanyak hingga ditetapkan sebagai juara umum.
Ketua Panitia IBAC 2022, Jeanete Rumerung SE MSi saat diwawancarai disela acara penyerahan hadiah kepada para pemenang mengatakan sangat bangga dengan prestasi yang dicapai para mahasiswa Polimdo yang ikut ambil bagian di even itu.
“Hasil ini merupakan prestasi yang luar biasa. Di IBAC yang diikuti Polimdo sebelumnya tidak seperti saat ini. Apalagi di even pertama kali secara internasional,” ujarnya bangga.
Pun disampaikan Rumerung, sistem penetapan juara satu dilakukan dengan menjumlahkan semua nilai yang dicapai di sembilan lomba tersebut.
“Kita pakai sistem scoring untuk menentukan juara umum,” kata Rumerung.
Dan, masih oleh Rumerung tak ada satu pun peserta yang keberatan cara penetapan capaian score juara umum itu.
“Sudah disepakati dalam teknikal meeting sebelum lomba dimulai,” ungkapnya.
Ditambahkan Rumerung, pemenang terdistribusi secara merata dari peringkat satu hingga 10.
“Meski pemenang juara satu sampai enam, tapi juara tujuh sampai sepuluh diberikan penghargaan berupa sertifikat.
Karena sertifikat merupakan bukti pengakuan tentang kompetensi, juga ada kaitan dengan akreditasi masing-masing institusi. Tidak ada keberatan dari para peserta, karena berdasarkan objektivitas,” terangnya,” terang dia.
Diakhir wawancara, kembali Rumerung mengungkapkan rasa bangga terhadap para peserta yang mampu meraih juara 1,2,4 hingga yang masuk 10 besar.
“”Hasil ini merupakan prestasi yang luar biasa. Di IBAC yang diikuti Polimdo sebelumnya tidak seperti saat ini. Apalagi di even pertama kali secara internasional,” ujarnya bangga.
Sebelumnya, Direkutur Politeknik Negeri Manado, Dra Mareyke Alelo MBA pada acara pembukaan IBAC VIII berharap agar bisa meraih juara akhirnya terwujud. Sebab, selama beberapa tahun belakang ini tidak pernah menunjukkan hasil secara signifikan.
“Hasil kompetisi ini akan menentukan prestasi nasional dalam kinerja utama Polimdo dengan Kemedikbudristek,” tutup Mareyke Alelo sebelum lomba waktu itu.
(jane)