TOMOHON Kabarpost.com – Belum lama ini Flying Site Masarang di Kota Tomohon jadi perbincangan publik. Bahkan, penolakan atas rencana tersebut sempat terlontar dari berbagai pihak.
Padahal, rencana pembangunan flying site tersebut salah satunya untuk pengembangan pariwisata di Kota Kembang (Julukan Kota Tomohon) juga demi meningkatkan perekonomian masyarakat.
Katherina Polii, Ketua Yayasan Masarang saat dihubungi salah satu wartawan via pesan singkat Whatsapp, Minggu (16/1/2022) kemarin terkesan enggan berkomentar terkait rencana pembangunan Spot Flying Site itu.
“Mengenai ini saya no comment karena ini tanah milik pribadi, tanah pasini milik pribadi ibu Syennie Watoelangkow bukan milik Yayasan Masarang,” tegas Katherina.
Untuk diketahui, kehadiran flying site ditujukan untuk mendorong pariwisata di Kota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) bahkan Nasional untuk go Internasional.
Efek lainnya adalah ketersediaan lahan pekerjaan baru serta pengembangan UMKM.
(Jane).