MANADO Kabarpost.com – Seperti biasanya para wartawan yang bertugas di Pemerintah Kota (Pemkot) Manado melakukan aktifitas dengan melakukan peliputan kegiatan, acara seremonial dibeberapa instansi dilingkup Pemkot Manado. Sangatlah disayangkan jika ada pejabat daerah yang alergi terhadap wartawan dan menolak dimintai keterangan.
Hal tersebut, didapati oleh sejumlah wartawan saat melakukan peliputan di kegiatan Dinas Pariwisata Kota Manado. Dimana, pada kegiatan bertajuk bincang-bincang tentang Ekonomi Kreatif Pariwisata (Efrak), melalui Bidang Bina Industri Pariwisata, Kamis (9/92021).
Padahal dalam kegiatan tersebut sangatlah menarik minat bagi para pelaku ekonomi kreatif pariwisata di Kota Manado, mengingat ini adalah program baru dari Kementerian Pariwisata dan Kebudayaan.
Kendati, sangat disayangkan penjabat yang membidangi Bina Industri Pariwisata sekaligus yang mengatur kegiatan Ekraf tersebut, enggan untuk dimintai keterangan oleh sejumlah wartawan yang sehari-hari meliput dilingkup Pemkot Manado.
Padahal Wakil Walikota (Wawali) Manado, Richard Sualang sudah pernah mewanti-wanti pejabat yang anti terhadap wartawan. Hal ini menandakan bahwa pihak pejabat tidak merespon dengan baik kalimat demi kalimat yang disampaikan oleh Wawali.
“Kecewa sie, iya. Seharusnya pejabat tersebut harus lebih bersahabat dengan para wartawan. Kegiatan yang begitu bagus, tapi tidak digubris. Bagaimana masyarakat bisa mengetahui tentang Ekraf,” ujar sejumlah wartawan.
(Reza)