MANADO Kabarpost.com – Aksi turun kejalan yang dilakukan sejumlah masyarakat yang mengatasnamakan dirinya Pejuang Penuntut Keadilan Masyarakat (PPKM), Kamis (26/21).
Salah satu bagian yang turut menuntut keadilan adalah Partai Rakyat Demokratik (PRD). Ketua PRD Sulut Jim R Tindi mengatakan, ada beberapa point yang diajukan ke pemerintah Sulut untuk meninjau kembali kebijakan yang dinilai sangat memberatkan masyarakat.
Adapun point point yang di ajukan yakni,
1. Jangan jadikan surat vaksin sebagai salah satu syarat dalam pengurusan administrasi.
2. Perbaiki kinerja dan pelayanan daru rumah rumah sakit yang ada di Sulut.
3. Menambah jam operasional cafe, warung makan, dan warung kopi sampai dengan pukul 02.00 Wita.
4. Memberhentikan pemeriksaan bukti SWAB PCR di daerah kepulauan (Sangihe Talaud dan sekitarnya) untuk perjalanan keluar daerah.
5. Menurunkan harga UKT perguruan tinggi se sulawesi utara serta menambah tenggang waktu pembayaran UKT.
“Jadi 5 point ini menjadi tuntukan kami agar sekiranya pemerintah lebih memperhatikan kebijakannya dan kesejahtraan masyarakat Sulut,” ucapnya.
Diketahui aksi dari PPKM ini dilakukan pada Kamis (26/21) pukul 10.00 Wita dengan mendatangi kantor DPRD Sulut dan dilanjutkan aksi didepan kantor Gubernur. Aksi ini pun bejalan lancar dan aman.
(Erick)