MANADO Kabarpost.com – Balai Besar POM (BPOM) di Manado menggelar pengawasan takjil atau makanan berbuka puasa di seluruh kabupaten/kota. Dimana, kali ini BBPOM melaksanakan di Kota Manado yang bertempat di sekitaran Jalan Boulevard, Kawasan Mega Mas, Kampung Arab, Ketang Baru dan Kelurahan Banjer. Hal ini, dikatakan Kepala BBPOM di Manado, Dra Hariani Apt, Senin (3/4/2023).
“Ini adalah kegiatan rutin tahunan dari Balai POM Manado dalam pengawalan takjil makanan berbuka puasa. Kegiatan ini dilakukan bukan hanya di Kota Manado namun, di semua kabupaten/kota. Sampai hari ini, pengawalan sudah sampai di Kota Tomohon dan Minahasa dan hari ini, di Kota Manado,” kata Kepala BBPOM Manado, Hariani kepada sejumlah awak media disela-sela pengawasan.
Hariani mengatakan, khusus untuk takjil di Kota Manado ada beberapa titik yang akan di sampling serta diuji di mobil keliling BBPOM.
“Untuk pengujian sendiri, kita mengunakan repiteskip terhadap bahan berbahaya. Nanti apa bilang ditemukan ada berang berbahaya misalnya, akan dikonfirmasi di laboratorium. Jadi pengujian hanya dari reaksi warna saja. Untuk di Tomohon dan Minahasa juga dilakukan seperti itu,” kata Hariani.
Kepala BBPOM Hariani berpesan, bagi masyarakat yang akan membeli makanan buka puasa dalam hal ini takjil tentunya haru melihat yang aman, bermutu dan higienis.
“Tentunya kita haru melihat kehigienisan tempat penjualannya. Jadi pangannya harus tertutup paling tidak dengan mengunakan penutup plastik. Selain itu, waktu pembayarannya kami selalu mengedukasi bagi para penjualnya tidak boleh memegang uang setelah itu memegang makanan, selanjutnya belilah makanan yang berbalut plastik dan untuk yang terakhir belilah sesuai kebutuhan jangan berlebihan,” pesan Hariani.
Hariani menambahkan, sebetulnya para konsumen bisa membandingkan makanan dan minuman yang masih layak dikonsumsi atau tidak.
“Untuk laporan dibeberapa tempat di kota Manado di Boulevard, Kawasan dan sekitarnya ada 28 Sampel yang di uji dan dikampung Arab, Ketang Baru, Banjer dan sekitarnya 29 sampel dan semuanya aman dari bahan Bahan Berbahaya Metanyl Yellow, Rhodamin B, Boraks dan Formalin,” pungkas Kepala BBPOM Hariani.
(Reza)
