Manado Kabarpost.com – Program Pemerintah Kota (Pemkot) Manado, dibawah kepemimpinan Walikota Andrei Angouw dan Wakil Walikota (Wawali) Manado, Richard Sualang untuk memininalisir ancaman banjir serta genangan air dijalanan umum atau bahkan dirumah warga ketika hujan lebat.
Dimana, berselang dua minggu terakhir ini, Walikota Manado sudah melakukan normalisasi sungai, anak sungai dan parit-parit serta drainase yang ada di Kota Manado, serta pelebaran dan pengerukan sungai sudah dilakukan termasuk membersihkan parit-parit dan drainase dari sumbatan sampah dan material lainnya.
Hal tersebut pun, mendapatkan apresiasi dari masyarakat Kota Manado. Dalam akun media sosial, Facebook Rendry Juven mengungkapkan dengan mengupdate status yang bertuliskan “35 taong da hidop di sini, Gonta ganti walikota, gubernur, presiden, camat, lurah, pala baru kali ini Kuala di keruk …tiap Ujang sadiki pasti Banjer…baru walikota ini yg peduli, apresiasi khusus for walikota Pemerintah Kota Manado …tetap berkarya tetap merakyat…si tou timou tumou tou”.
(Postingan Rendry Rorimpandey di akun Facebook-nya)
Setelah dikonfirmasi oleh wartawan Kabarpost.com kepada pemilik akun Facebook Rendry Juven dengan asli, Rendry Rorimpandey yang juga warga Kelurahan, Banjer Lingkungan IV, Kecamatan Tikala mengatakan, dirinya sangat merasa simpatik kepada Walikota dan Pemerintah Kota Manado.
“Jujur, saya sudah tinggal disini sejak 35 tahun lamanya, dan baru sekarang ada pengerukan di sungai yang tidak jauh dari rumah saya,” ungkap Rorimpandey.
(Pengerukan dengan melakukan alat berat di lokasi anak sungai Banjer, Kecematan Tikala)
Rorimpandey menambahkan, di lokasi kami sering sekali terjadi banjir saat hujan turun. Baru kali ini, dirinya melihat ada Walikota yang peduli.
“Setiap hujan turun, selama satu atau dua jam di lokasi kami pasti sudah tergenang air. Semoga dengan adanya pengerukan dari pak Walikota dan Pemkot Manado solusi banjir bisa cepat teratasi. Salam sehat, tetap berkya, tetap merakyat,” pungkas Rorimpandey.
(Reza)