BOLTIM Kabarpost.com – Media Sosial (Facebook) dihebohkan dengan beredarnya sebuah video warga yang menolak untuk divaksin. Dengan mengatakan ‘Tembak jo pa kita’.
Video yang berdurasi sekitar 30 detik itu, memperlihatkan seorang ibu – ibu berpakaian hijau dengan teriakan yang sangat histeris. Sedang berhadapan dengan pihak penegak hukum (Polisi).
Dalam unggahan video tersebut, juga terlihat ibu – ibu berpakaian hijau yang diduga warga Desa Kayumoyondi, Kecamatan Tutuyan, Kabupaten Bolaang Mongondow Timur (Boltim) sedang adu mulut dengan petugas medis.
Terlihat dari postingan dengan akun Facebook Welmina Damopolii dengan caption, ‘pokoknya Qt nimau Mo Vaksin,
Tembak jo pa kita’. (Selasa, 25 Januari 2022).
Dilansir juga dari, Beritas Eksis Go dengan caption ‘tembak jo pa kita kalu ngoni mo paksa’.
Ada juga, postingan yang sama dari akun Facebook dengan nama Esy Paputungan dengan caption ‘ta moki lutam bi’ (mau disuruh tembak).
Ditempat yang lain, Kepala Dinas (Kadis) Dinas Kesehatan (Dinkes) Saifudin Gobel mengatakan, saya sudah koordinasi dengan pihak Puskesmas Tutuyan terkait video yang beredar tersebut. Dan dari pihak Puskesmas, memang sudah beberapa kali mengunjungi warga tersebut tapi selalu menolak untuk di vaksin.
“Rencana kami (Dinkes), akan melakukan pendekatan secara kekeluargaan, dan akan coba melakukan pemeriksaan terhadap warga tersebut dan apabila memang tidak bisa divaksin maka kami juga tidak akan memaksa. Begitu sebaliknya,” Imbuh Saifudin, saat dikonfirmasi awak media, Rabu (26/1).
(Ifan Potas)
